Menjadi penyidik profesional yang kompeten bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan pelatihan yang wajib diikuti untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam melakukan penyidikan. Sebagai seorang penyidik, memiliki kompetensi yang baik sangat penting agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan memberikan keadilan bagi masyarakat.

Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, “Seorang penyidik haruslah memiliki pengetahuan yang luas dan keterampilan yang mumpuni dalam melakukan penyelidikan kasus-kasus kriminal. Pelatihan yang wajib diikuti merupakan langkah awal yang harus dilakukan agar dapat menjadi penyidik yang profesional dan kompeten.”

Pelatihan yang wajib diikuti bagi seorang penyidik tidak hanya mencakup pengetahuan hukum, tetapi juga keterampilan teknis seperti analisis kasus, wawancara saksi, dan pengumpulan bukti. Menurut Prof. Dr. Saldi Isra, seorang pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia, “Penyidik yang kompeten harus dapat menguasai teknik-teknik penyidikan yang dapat mendukung proses pengungkapan kasus dengan baik.”

Selain itu, seorang penyidik profesional juga harus memiliki etika yang tinggi dalam menjalankan tugasnya. Menurut Dr. Hasto Wardoyo, seorang ahli kriminologi, “Etika dalam penyidikan sangat penting untuk menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penegak hukum. Oleh karena itu, pelatihan yang wajib diikuti juga harus mencakup aspek etika dalam penyidikan.”

Dengan mengikuti pelatihan yang wajib bagi seorang penyidik, diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyidikan dan memberikan keadilan bagi masyarakat. Sebagai seorang penyidik, kompetensi dan profesionalisme harus senantiasa ditingkatkan melalui pelatihan yang berkualitas. Menjadi penyidik profesional yang kompeten bukanlah hal yang mudah, namun dengan tekad dan kemauan yang kuat, hal tersebut dapat tercapai.